Berpedoman pada Pemilihan Presiden tahun 2019 di Sumbar, suara partai pendukung juga naik drastis dengan kemenangan pasangan Prabowo – Sandiaga Uno. Meski, kalah secara nasional, namun kemenangan di Sumbar, mendongkrak suara partai pendukung.
Pasalnya, dilihat dari hasil rekap KPU tahun 2019, Prabowo – Sandiago Uno, partai pendukung, seperti Partai Gerindra, Partai PAN, Partai Demokrat dan Partai PKS, suara didapat melonjak drastis. Bahkan, jauh mengalahkan partai pengusung Jokowi – Ma’ruf Amin, Partai Nasdem maupun Partai PDI P yang menang secara nasional.
Data KPU partai pendukung Prabowo di Sumbar, juga berpengaruh jumlah kursi yang didapat, baik nasional, provinsi maupun kabupaten/kota. Partai Gerindra, meraih suara 570.835, Partai Amanat Nasional 412.483, Partai Demokrat 371.058 dan Partai PKS 356.294.
Baru disusul, partai pendukung Jokowi -Ma’ruf Amin. Partai Nasdem 145.769 dan PDI P yang menang secara nasional hanya meraih 86.423 suara di Sumbar. Alhasil, Prabowo effect itu, berpengaruh pada jatah kursi pendukung dan turun drastisnya kursi pendukung Jokowi di Sumbar.
Berpijak pada pengalaman Pemilu 2019 itu, tentu timbul pertanyaan, apakah kemenangan AMIN di Sumbar, juga akan berpengaruh pada partai pendukung dan jumlah kursi didapat. Seperti kita ketahui, partai pendukung pasangan AMIN, Partai Nasdem, Partai PKB, Partai PKS dan Partai Umum.
Dan, apakah mampu menggerus suara Partai Gerindra, Partai PAN, Partai Golkar, Partai Demokrat yang mendukung Prabowo – Gibran. Dan, mengurangi suara partai pendukung Ganjar – Mahmud MD, PDI P dan PPP. Terlalu pagi untuk menjawab, karena masih proses penghitungan suara. Baik Pilpres maupun Pileg.
Penulis
Novri Investigasi
