Bagaikan hamparan permadani. Begitulah kondisi jalan di Tanjung Ampalu. Hitamnya aspal dan bahu jalan berwarna putih, layaknya permadani berwarna hitam berenda putih membentang disepanjang jalan
SIJUNJUNG, INVESTIGASI_Datar tak bergelombang membentang sepanjang jalan Tanjung Ampalu. Jalan provinsi dikerjakan PT. Arpex Primadhamor indah dipandang dan menyejukkan mata. Kokohnya coran bahu jalan menemani keindahan proyek Dinas Pekerjaan Umum Sumbar.
Padahal, sebelumnya pekerjaan rekonstruksi Tanjung Ampalu, lokasi Kecamatan Koto VII Kabupaten Sijunjung bak lubangan kerbau. Hampi sepanjang jalan berlubang dan susah dilewati kendaraan. Lubangpun tertutup air saat hujan, sehingga rentan kecelakaan
Sekarang, proyek bernomor kontrak 620/59/KTR-BM/2021 mulus dilalui kendaraan. Lalu lintaspun lancar. Wajar saja, proyek senilai Rp8.502.855.011.92, APBD 2021 menuai pujian warga. Sebab, proyek konsultan pengawas PT. Laras Sembada Jo, PT. Cavarligma Engenering, CV. Majhasa Kencana Agung sudah bisa dinikmati.
Jalan provinsi dengan Kuasa Pengguna Anggaran (KPA) Ir. Dedy Rinaldi dan Pejabat Pelaksana Teknis Kegiatan (PPTK) Jecki Harry Pratama, bakal meningkatkan perekonomian warga. Alasannya, jalan merupakan urat nadi perekonomian. Jalan mulus ekonomi warga meningkat
Berpengaruhnya mulus jalan itu, terhadap ekonomi warga, diakui Warman warga Tanjung Alam. Katanya kepada media ini, Selasa (3/2) dulu jalan ini penuh lubang. Sekarang terlihat mulus dan indah dipandang mata. Ibaratnya jalan ini bagaikan hamparan permadani
“Mulusnya jalan ini, juga berpengaruh terhadap warga, terutama yang berjualan. Dengan kondisi jalan rancak ini, warung mereka semakin ramai dikunjungi pembeli. Dengan adanya jalan tersebut, posisi warung dibibir bahu jalan, semakin menarik penghunjung untuk singgah,” katanya
Ia juga mengatakan, posisi warung mereka persis dibibir bahu jalan dan mudah dijangkau pembeli. Bahkan, kampung disini terlihat indah dan sejuk dipandang mata. “Atas nama warga, saya mengucapkan terima kasih kepada Dinas PU Sumbar. Termasuk juga PT. Arpex Primadhamor yang bekerja profesional dan tepat waktu,” katanya.
Ia berharap tahun 2022 nanti Pemrov Sumbar kembali menganggarkan untuk pekerjaan lanjutan. Karena masih panjang ruas lagi yang belum dilakukan pelebaran. Apalagi, jalan ini juga menuju pasar Tanjung Ampalu yang ramai dikunjungi warga.”Semoga harapan warga didengar oleh Dinas PUPR Sumbar,” imbuhnya.
PPTK Dinas PUPR Sumbar, Jacky Harry Pratama juga mengatakan, semuanya ini juga tak terlepas partisipasi warga. Sedangkan pekerjaan jalan ini bertujuan untuk meningkatkan perekonomian warga. Sebab jalan merupakan sarana perhubungan darat untuk meningkatkan perekonomian suatu daerah
“Karena, jalan dapat memperlancar kegiatan arus orang, barang dan jasa lainnya. Semakin baiknya pertumbuhan ekonomi telah mendorong juga semakin tingginya arus lalu lintas melintasi daerah tersebut,” katanya, seraya menyebutkan, apakah itu, kendaraan roda dua, roda empat dan kendaraan lainnya yang menggunakan jalan tersebut.
Dikatakan juga kegiatan pembangunan jalan provinsi sub kegiatan rekonstruksi jalan Tanjung Ampalu dibiayai APBD Sumbar 2021. Semoga adanya jalan ini, semakin meningkat juga ekonomi warga. Dan, diharapak juga kepada warga agar bersama sama menjaga serta memelihara jalan ini. Nv