PADANG, INVESTIGASI_Tak kunjung usai, terus diselimuti kusut masai. Begitulah yang terjadi di Pasarraya Padang, terkait penyewaan lapak untuk Pedagang Kaki Lima ( PKL)
Persoalan ini, sudah lama terjadi, tapi tak kunjung ada solusi. Bahkan, sudah beberapa kali pergantian walikota, cerita lama terus bergema
Tentu, sekarang timbul pertanyaan, bagaimana dengan kepemimpinan Fadly Amran – Maigus Nasir, mengatasi persoalan ini. Bukankah, pasangan yang baru dilantik ini, bertekat memberantas dan KKN.
Inipun menuai tanggapan, Maidestal Hari Mahesa, S.Sos, MM, mantan wakil rakyat tiga priode. Sosok yang vokal, saat duduk di gedung dewan Kota Padang, berharap bongkar oknum yang memainkan lapak tersebut
“Kios kios yang diperuntukkan untuk pedagang, sebenarnya sudah cukup, bahkan berlebih. Namun, oknum dinas terkait, makanya tak pernah cukup kios untuk para pedagang,” katanya.
Ia juga mengatakan, bahkan ada yang diperjualbelikan oknum. Menariknya, ada juga oknum memakai atas nama orang lain.”Apakah Kak Wali Fadly Amran dan Buya Wawa Maigus Nasir sudah cek. Atau ada tim untuk cek ini. Saya rasa tidak,” katanya
Esa juga memberi contoh dilokasi lain yang sudah dibikin permanen di samping Polresta Padang. Jika di cek, juga banyak oknum yang punya.”Makanya, saatnya Fadly Amran – Maigus Nasir, membuktikan komitmen bersihkan dan sikat pejabat korup,” himbaunya.Nv
