PADANG, INVESTIGASI_Pekerjaan pemeliharaan berkala jalan provinsi di ruas Batusangkar – Ombilin dikerjakan PT. Trijaya, sangat diharapkan warga dan pengendara yang melintasi jalan tersebut. Kenapa tidak, bertahun mereka dihantui kecemasan, disebabkan kondisi jalan yang berlubang dan rusak parah
Dan, diharapkan proyek Pemerintah Provinsi Sumatera Barat, Dinas Bina Marga, Cipta Karya dan Tata Ruang, bisa selesai tepat waktu. Sepertinya, keinginan warga bakal terjawab. Keseriusan Dinas Bina Marga Cipta Karya Tata Ruang dan profesional perusahaan, pekerjaan bakal selesai sesuai target
Sehingga,
pekerjaan pemeliharaan berkala jalan provinsi di ruas Batusangkar – Ombilin (P.070) DAK, nomor kontrak : 620/71.a/KTR-BM/2022, tanggal 15 Juni 2022, nilai kontrak Rp5.138.871 .405.46, masa pelaksanaan 120 hari kalender, itu bisa dinikmati warga
Dan, selesainya proyek dikerjakan kontraktor PT. Trijaya, konsultan pengawas CV. Karahoshitama Engenering, juga bisa meningkatkan perekonomian warga. Sebab, jalan merupakan urat nadi perekonomian
Raut gembira, terlihat di wajah Buk Nani pemilik warung di jalan tersebut. Katanya, kami warga merasa bersyukur atas pekerjaan jalan ini. Sudah lama warga mendambakan. Dan, akhirnya impian itu bisa terwujud
“Dengan selesai jalan ini, lalu lintas akan lancar dan juga berimbas pada perekonomian warga. Karena, sepanjang jalan ini, warga berjualan. Sehingga, jalan mulus, tentu makin menambah daya tarik lokasi ini, termasuk rumah dan warung sepanjang jalan ini,” katanya sembari berharap semoga pekerjaan ini, cepat selesai
Keinginan warga, bakal diwujudkan PPK, Tommy. Buktinya, baru satu setengah bulan jalan, progres melebihi target. Pengawasan pun dilakulan dengan dekat. Intinya, bagaimana mutu dan kualitas terjaga. Pekerjaan selesai tepat waktu
Secara teknis, Tommy menerangkan pemetakan jalan dilaksanakan sesuai kebutuhan lapangan. Lebar dan ukuran lubang disesuaikan dengan kerusakan jalan. “Untuk pemetakan lubang menggunakan jack hammer. Dan, mulai kemaren sudah dimulai pengaspalan untuk menutuo lubang patching. Hari ini, dilaksanakan juga,” katanya.
Ia juga mengatakan, material, kita ada melaksanakan pekerjaan konstruksi jalan. Karena, terdapat beberapa titik yang tidak bisa dipaching. Harus dilaksanakan kegiatan change material sampai lapis pondasi.”Jadi, kita gali dan laksanakan penghamparan ulang timbunan pilihan, agregat klas a, agregeat kelas B. Kemudian overlay AC-BC dan AC-WC,” katanya
Tujuannya, kata Tommy agar jalan ini betul betul bisa dimanfaatkan dan umur konstruksi bisa tercapai.” Jalan ini, merupakan urat nadi perekonomian. Semoga selesai jalan, ekonomi warga di sepanjang jalan ini, juga meningkat,” harapnya.
Sementara Adi GS PT. Trijaya mengatakan, peaching dilaksanakan sesuai dengan instruksi dan standar. Dan, mengacu kepada kondisi kerusakan jalan yang ada dilapangan.
Begitu juga pembukaan lubang peaching dilapangab, menggunakan aspal cutter, sebelum menggunakan jack hammer.
“Dan, bukan memotong beton. Untuk pekerjaan petakan atau lubang yang terlihat rata itu, dikarenakan bukan area peaching, namun merupakan area rekonstruksi yang mengharuskan perbaikan pondasi jalan sampai lapus pondasi timbunan pilihan,” katanya
Juga disebutkan, pondaso agregat bagian paling bawah, itu merupakan timbunan pilihan. Selanjutnya, aggregat kelas B dan A.” Kemudian dilakukan penutupan dengan menggunakan AC BC dan overlay dengan menggunakan AC WC,” katanya
Saat ini, lanjut Adi, kami telah melakukan penutupan area peaching atau lubang pemetakan dalam 2 hari dan masih berlanjut. Untuk itu, prosedur keselamatan lalu lintas, sudah dilengkapi rambu rambu di area pekerjaan dan juga memasang police line diarea pekerjaan rekonstruksi. Bahkan, ada juga anggota pengatur jalan. Nv