Seni Itu Ibarat ‘Menyusun Bata Peradaban’, Irwan Basir Datuk Rajo Alam : Jadikan Ajang Pentas Seni Diselenggarakan Investigasi Sebagai Wadah Silaturahmi

PADANG, INVESTIGASI_Kepedulian Irwan Basir Datuk Rajo Alam, terhadap kesenian minang, sangat tinggi sekali. Bagi Ketua LPM Kota Padang ini, seni tidak hanya membentuk keberagaman, tapi seni itu ibarat menyusun batu bata peradaban

Irwan Basir Datuk Rajo Alam, tokoh Kota Padang itu, sangat mengapresiasi penyelenggaraan festival lagu minang tingkat Sumbar yang diselenggarakan Investigasi menyambut ulang tahunnya yang ke 16.

Dengan adanya festival lagu minang ini, dapat menjadi sarana dan wadah untuk menjalin silaturahmi. Begitu juga seni, bisa mempersatukan bangsa dan negara bahkan dunia.

Pada kesempatan final festival lagu minang, sekaligus puncak perayaan HUT Media Investigasi ke 16 tahun, Irwan Basir mengajak untuk menjadikan lagu minang tuan rumah di negeri sendiri.

Ketua Dekopindo Kota Padang itu, juga mengatakan, baginya, seni itu tidak hanya membentuk keberagaman, tapi ibarat menyusun “batu bata peradaban”. Menyusun sendi-sendi kehidupan

“Lebih penting lagi, seni juga membedakan manusia dengan mahkluk lainnya,” tambah Ketua DPD LPM kota Padang itu, seraya mengatakan, seni dapat melembutkan jiwa.

Makanya, lanjut Irwan Basir, sangatlah tepat momen penyelengaraan lomba lagu minang yang diadakan oleh Media Investigasi. Apalagi, saat ini “tensi” politik terus meninggi dalam menyonsong Pemilu 2024 mendatang.

“Khusus untuk masyarakat Ketaping, Kelurahan Pasar Ambacang, jadikanlah ajang pentas seni lomba lagu minang ini sebagai wadah silaturahmi dalam memperat persaudaraan antara warga sa kampuang, dan sabalah manyubalah,” pintanya.

Ingat, ujarnya, jangan karena pilihan berbeda, kita sekampung, sesuku, dan mamak jo kamakan menjadi terpecah. Bahkan, sampai tidak saling bertegur sapa. Jadi, haluskanlah kehidupan ini dengan sini,” pungkanya mengingatkan. Henni Andri/NV

About Author

Novri Investigasi

See author's posts