
PADANG, INVESTIGASI_Pasca banjir menghantam Kota Padang, beberapa hari, mengakibatkan tanggul Lubuk Laweh, Kelurahan Tarantang, Kecamatan Lubuk Kilangan, Kota Padang, Sumatera Barat, jebol. Sekarang, menjadi derita berkepanjangan bagi warga Tarantang, Kampung Jua dan Batung Taba.
Kenapa tidak, jebolnya tanggul itu mengakibatkan air mengalir satu arah. Dan, arah lain jadi kekeringan. Alhasil, sumur warga kering, sawah kering kerontang dan penambak ikan merana. Ikannya, mati kekeringan dan mengalami kerugian yang sangat besar. Warga pun sudah mengadu ke Pemko Padang, namun belum ada jawaban.
Disaat keputus asaan menerpa warga, Kepala Balai Wilayah Sungai Sumatera V (BWSS V), Muhammad Dian Al Ma’aruf, menunjukkan kepeduliannya. Bahkan, minggu lalu bersama staf BWSS V langsung meninjau kelapangan, melihat jebolnya tanggul itu
Tak butuh waktu berapa lama, BWSS V Padang, langsung menangani jebolnya tanggul itu.”Tanggul jebol akan segera ditangani secara darurat oleh Satker OP SDA Sumatera V Padang,” kata Dian panggilan akrab Ka Balai yang dekat dengan kalangan media ini, Jumat (4/8)
Kesiapan dan kesigapan Ka Balai BWSS V menuai pujian warga. Sebab, kepedulian itu, akan mengatasi persoalan yang terjadi, akibat jebolnya tanggul itu.”Kami atas nama warga, mengucapkan terima kasih kepada BWSS V atas kepeduliannya,” kata Ruslianto, RW 01/RT 01, Kelurahan Tarantang. Boy/Nv