
PADANG—INVESTIGASI,
Warisi semangat juang pahlawan nasional Bagindo Azizchcan.
Penjabat (Pj) Wali Kota Padang Andree Algamar bertindak sebagai Inspektur Upacara pada puncak peringatan gugurnya Bagindo Azizchcan, peringatan itu bertujuan untuk memupuk kembali nilai- nilai kepahlawanan terutama untuk generasi muda.
Agar selalu mempunyai semangat dalam mengisi kemerdekaan yang telah diperjuangkan oleh para pahlawan yang telah berkorban untuk kemerdekaan Indonesia.
“Bagindo Aziz Chan, ditunjuk sebagai Wali Kota Padang pada 15 agustus 1946. Beliau adalah pamong masyarakat Kota Padang yang tidak kenal lelah, pemberani dan dekat dengan masyarakat, dan lekat dengan semboyan “langkahi mayat saya dahulu baru Belanda dapat memperluas wilayah operasinya”,” ucapnya.
Andree menuturkan, pada 19 Juli 1947, saat perjalanan ke Bukittinggi Bagindo Aziz Chan dicegat oleh serdadu Belanda dan dihabisi di pertigaan Simpang Kandih yang kini dikenal sebagai Simpang Tinju.
Ia berharap semoga nilai patriotisme yang dimiliki oleh Bagindo Aziz Chan dalam memperjuangkan Kota Padang dapat diterapkan, sehingga apa yang dicita-citakan Bagindo Aziz Chan dapat tercapai dan terwujud. —Richard