Pembayaran gaji ke-13 akan dilakukan mulai tanggal 1 Juli 2022. Hal ink diungkap Direktur Pelaksanaan Anggaran Ditjen Perbendaharaan Kemenkeu Tri Budhianto dalam sambutan acara secara on line terkait pelaksanaan tugas di Bidang Pelaksanaan Anggaran yang diikuti oleh Plh Kepala Seksi Pencairan Dana dan Manajemen Satker (PDMS) Bapak Jon Hendri KPPN Sungai Penuh, Kamis 23 Juni 2022.

Proses pencairan gaji ke-13 bisa dilakukan mulai 23 Juni oleh satuan kerja kepada Kantor Pelayanan Perbendaharaan Negara (KPPN). Pada 23 Juni proses rekonsiliasi alias pencocokan data gaji dilakukan. Selanjutnya, pada 24 Juni pengajuan surat permintaan (SPM) gaji ke-13 sudah dapat dilakukan. Dengan pengurusan yang lebih cepat, gaji ke-13 bisa segera bisa didapatkankan para PNS per 1 Juli 2022.

Dengan proses tersebut, cepat atau lambatnya pencairan gaji ke-13 sesuai dengan pengajuan yang dilakukan setiap satuan kerja. Pengajuan di atas 1 Juli pun akan tetap dilayani ungkap Tri Budhianto.

Dengan terbitnya Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 16 Tahun 2022 tentang Pemberian Tunjangan Hari Raya dan Gaji Ketiga Belas kepada Aparatur Negara, Pensiunan, Penerima Pensiun, dan Penerima Tunjangan tahun 2022, mulai hari Kamis tanggal 23 para satuan kerja unit vertikal instansi pemerintah pusat sudah dapat mengajukan Surat Perintah Membayar (SPM) Gaji ketiga belas ke KPPN Sungai Penuh agar dapat dicairkan pada awal bulan Juli mendatang.

Gaji ketiga belas tahun 2022 diberikan kepada Aparatur Negara, Pensiunan, Penerima Pensiun dan Penerima Tunjangan. Sedangkan untuk PNS, Prajurit TNI dan Anggota Polri yang sedang cuti di luar tanggungan negara, sedang ditugaskan di luar instansi pemerintah baik dalam negeri maupun luar negeri belum dapat menikmati Gaji ketiga belas ini. Selain itu, pegawai Non ASN berupa satpam, pengemudi, petugas kebersihan dan pramubakti tidak termasuk ke dalam penerima Gaji ketiga belas ini.

Komponen yang dibayarkan pada Gaji ketiga belas tahun 2022 ini adalah gaji pokok tanpa potongan, tunjangan keluarga, tunjangan pangan, tunjangan jabatan atau tunjangan umum dan 50% (lima puluh persen) tunjangan kinerja sesuai jabatan, pangkat, peringkat jabatan atau kelas jabatannya. Sedangkan komponen yang tidak diberikan antara lain adalah tunjangan profesi atau tunjangan khusus guru dan dosen atau tunjangan kehormatan, serta tambahan penghasilan bagi guru PNS.

Jika mengacu pada pembayaran THR 2022, diiperkirakan KPPN Sungai Penuh akan menyalurkan gaji ketiga belas sebanyak Rp 11 Milyar kepada 2259 penerima. Diharapkan penyaluran Gaji ketiga belas ini akan dapat mempertahankan daya beli masyarakat kota Sungai Penuh dan kabupaten Kerinci secara khusus dan nasional pada umumnya, dengan cara meningkatkan pembelanjaan oleh para penerima Gaji ketiga belas sebagaimana pesan Ibu Sri Mulyani Menteri Keuangan mengatakan, pemberian Gaji ke-13 dilakukan menjelang tahun ajaran baru sekolah. Hal ini bertujuan untuk membantu kebutuhan pendidikan bagi putra/putri dari ASN, seperti seragam sekolah dan sebagainya.(JH.KPPN). JB