PADANG, INVESTIGASI_Diakui, memang masih ada beberapa rekanan yang bekerja, tak mengacu spesifikasi teknis. Apalagi, pekerjaan yang jauh dari jangkauan dan pengawasan. Namun, itu tak menjadi alasan bagi Era Sukma Munaf, Kepala Dinas Bina Marga Cipta Karya dan Tata Ruang (BMCKTR) Sumbar

Bagi mantan Kepala Dinas PUPR Kabupaten Pesisir Selatan itu, jika ditemukan pekerjaan tak sesuai dan menyimpang dari spesifikasi teknis, akan dibongkar. Dan, ia mewanti wanti kepada pengawas lapangan agar mengawasi secara ketat setiap pekerjaan oleh rekanan. Era Sukma Munaf, bukan asal bicara.

Faktanya, pekerjaan longsement ruas jalan Guguk Cino, Kota Sawahlubto dikerjakan PT. Kolil, senilai Rp7 M, ditemukan adanya dugaan penyimpangan, langsung dilakukan pembongkaran. Terutama ada indikasi, menggunakan bongkah aspal dipakai untuk coran bahu jalan.

“Pekerjaan itu, telah diklarifikasi oleh rekanan dilapangan. Bahkan,  sama sama di cek langsung kelapangan. Terhadap pekerjaan bermasalah itu,  sudah dilakukan pembongkaran. Itupun disaksikan wartawan, rekanan dan pengawas,” kata Era Sukma Munaf, sangat murka kalau ada pekerjaan dimainkan di lapangan.

Era juga meminta kepada pengawas dilapangan agar teliti setiap mengawasi pekerjaan. Dan, jangan coba coba bermain dengan rekanan dilapangan. Jika ini terjadi, ia tak segan segan memberikan sanksi.” Jika ditemukan ada permainan di lapangan, kita akan tindak tegas,” kata Era Sukma Munaf, sembari berharap agar rekanan bekerja dengan baik, sehingga tak terjadi permasalahan dikemudian hari. Nv