
PADANG, INVESTIGASI_Ketua Asosiasi PSSI Provinsi Sumatera Barat Indra Datuak Rajo lelo SH, MM menegaskan, kompetisi Liga 4 berjalan, harus sesuai low off the game.
“Liga 4 ini kompetisi resmi, yang harus kita gelar. Bahkan, sudah disosialisasikan PSSI Pusat kepada seluruh Asprov di Indonesia,” katanya
Ia berharap kompetisi berjalan secara kompetitif, menjujung nilai sportivitas dan berintegritas. Bahkan, sudah disampaikan kepada panitia pelaksana.
“Siapapun dia, jika tak menjalankan sesuai prosedur akan kita sangsi,” jelasnya.
Asprov sebagai induk cabor sepakbola yang menaungi klub yang ada di Sumatra Barat, tentu berharap dari hasil kompetisi ini mampu menciptakan pemain dan tim yang berkualitas untuk promosi ke Liga 3 nasional
Dalam kesempatan tersebut indra Datuak Rajo Lelo SH, MM di dampingi Eksekutif Comite (Exco) Erwin Sofyan dan operator Liga 4 Yulius Dede menjelaskan secara rinci.
Katanya, apa yang tertuang dalam regulasi Liga 4 sudah jelas U23 tahun kebawah plus 5 plus pemain senior. Tentu ini memberikan ruang untuk para pemain muda menunjukkan kemampuanya. Sehingga, bisa mempromosikan diri untuk karir pemain tersebut. Sehingga, bermuara ke Timnas
Anggota DPRD
Provinsi Sumatera Barat tersebut juga menuturkan, Liga 4 ini kelola oleh seluruh Asprov yang ada di Indonesia dan regulasiya sama.” Kita tinggal menjalankan saja,” ulasnya.
Pada prinsipnya di Sumatera Barat, kompetisi Liga 4 harus dialankan dengan integritas dan ia tidak segan segan memberikan sangsi tegas kepada tim yang tidak taat dengan aturan
Kompetisi Liga 4 Asprov PSSI Sumatera Barat, berlangsung di Stadion Utama Sumbar tersebut, telah berlangsung selama dua hari. Dalam pelaksanaan kompetisi musim 2025 Liga 4 Asprov PSSI Sumatera Barat di ikuti oleh 6 tim dengan sistem dobbel Robin. Setiap tim memainkan 10 laga. Peringkat 1 dan ke 2 klasmen, akan melaju ke grand final dengan dua kali pertemuan. Jetar