
Oleh : Novri Investigasi
Sebelumnya telah dikupas, pajak hiburan yang mencapai 75%. Tertinggi dibanding pajak lain. Karaoke, diskotik, klab malam, music room, cafe musik, termasuk pajak hiburan. Jika ini dikelola dengan baik dan benar, akan menghasilkan Pendapatan Asli Daerah (PAD) yang luar biasa
Khusus kafe ilegal berkedok karaoke, perputaran uang mencapai puluhan juta, bahkan ratusan juta setiap malam Bahkan, juga memperkerjakan puluhan pemandu karaoke. Berpakaian seksi, bersingkap paha, dada, mereka memanjakan pelangganan sembari menegukkan bir dan minuman berakohol lainnya ke dalam gelas
Ditempat karaoke, khususnya menengah kebawah, disediakan, hall dan room. Khusus untuk hall, ramai pengunjung dan ada puluhan meja. Sementara, untuk room, itu biasanya diboking. Dan, bayarannya juga beda. Biaya room berkisar antara Rp100 – Rp150 perjam. Termasuk juga, biaya cash untuk pemandu karaoke kisaran Rp50.000 -Rp100.000 perjam. Dan, ditambah uang tips, jika pelayanan memuaskan. Sementara. untuk hall, ramai ramai juga ada cash dan uang tips, itu tergantung pemilik kafe
Tamu disuguhkan minuman bir berharga Rp60.000 sd Rp65.000 perbotol, tergantung merek bir yang dipesan. Bahkan, ada juga black lebel, red lebel, Vodka, Wisky, anggur dan merek lain yang harga mencapai ratusan ribu, tembus angka Rp1juta. Bayangkan, berapa peredaran uang, minuman, cash dan tips beredar tiap malam. Puluhan bahkan ratusan pemandu karaoke mengais reseki di kafe ilegal berkedok karaoke.
Puluhan kafe ilegal berkedok karaoke beroperasi. Ini baru kelas bawah, lalu bagaimana kelas menengah keatas? Apa tak dirazia, hampir tiap malam. Razia hari ini, besok beroperasi lagi. Ada juga main kucing kucing, tim razia berangkat, buka lagi. Ya, Karena, ilegal tentu, tak masuk dalam PAD. Lalu, siapa diuntungkan. Tanya saja pada rumput yang bergoyang. Barangkali disana ada jawabnya.
‘ Sarang Prostitusi dan LGBT’
Tidak saja, ratusan juta uang beredar tiap malam di kafe ilegal berkedok karaoke, juga menyuburkan prostitusi dan LGBT. Modusnya, pemandu karaoke, berpakaian, seadanya menonjolkan keindahan tubuh, membuat laki lak hidung belang terangsang, juga bisa dieksekusi ditempat. Jika harga cocok, langsung jadi. Biasanya, kalau room ada kamar mandi, dijadikan arena pemuasan nafsu
Bahka, ada juga setelah karaoke berlanjut ke penginapan. Masih ingat, kasus penari telanjang yang tertangkap dalam room karaoke. Nah, itu bisa saja masih terjadi, karena ada room yang disediakan. Begitu juga LGBT, hampir tiap malam pasangan lesby ini beroperasi. Mudah mengenal pasangan lesby dalam dunia malam disebut juga lesbong itu
Cewek menyulap diri menjadi cowok, rambut dipotong pendek. Pasangan lesby menyebut pasangan mimi dan pipi, hampir ada disetiap kafe karaoke. Biasanya, pasangan yang bergaya laki laki, menghantarkan pasangannya, jika ada tamu. Atau menunggu diluar, saat pasanganya melayani tamu. Mudah mengenalnya, sebab pasangan bergaya tomboy itu, langsung menjadi Anjelo (Antar Jemput Lonte). Bersambung