Miris, Gedung Wakil Rakyat Pasbar Tak Terurus dan Bertutupan Terpal

Spread the love

PASBAR, INVESTIGASI_Gedung megah itu bernama DPRD Pasaman Barat terletak di Komplek Perkantoran Padang Tujuh, Kecamatan Pasaman, selain terlihat horor ,cat kusam dan terkesan tidak terurus, pada salah satu dinding bagian atap harus di tutup menggunakan terpal.

Miris memang namun apa hendak dikata , selain Kondisi Kantor Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Pasaman Barat diduga tidak terurus cat kusam dan terlihat horor mencerminkan wajah luar bangunan dua lantai tersebut.

Hal ini terpantau saat awak media berkunjung ke gedung wakil rakyat itu, Kamis (19/09/2024).

Di lokasi, tampak dinding bagian belakang gedung telah rusak, kotor, bahkan telah berlumut. Selain itu, terlihat atap plafon yang telah jebol dan banyaknya genangan air, dan pada bagian belakang atap bagian bawah terpaksa di tutup dengan terpal berwarna biru.

Gedung wakil Rakyat yang seharusnya indah dipandang mata bukan malah terlihat sebaliknya, timbul pertanyaan kemana perhatian dari sekretariat Dewan yang terhormat dengan kondisi gedung tersebut yang kelihatan kotor dan rusak itu, dan berapa anggaran rutin pemeliharaan gedung kantor DPRD Pasbar setiap tahunnya.

Hal ini sangat disayangkan oleh salah satu wartawan Pasaman Barat, Arwin Lubis saat ia berkunjung ke kantor Sekretariat DPRD Kabupaten Pasaman Barat tersebut.

Dirinya mengatakan, bahwasanya rumah wakil rakyat mempunyai anggaran untuk perawatan gedung yang terhormat itu, namun kondisinya seperti tidak terurus, sehingga terlihat terkesan tanpa perawatan.

“Saya heran ketika melihat hal ini, karena rumah rakyat seharusnya terlihat indah dipandang mata. Namun, ini malah sangat tidak enak dipandang karena nampak jelas terlihat dinding kumuh dan air berserakan di dalam gedung, melihat ke atas plafon hancur, bahkan sudah ada yang di tutup menggunakan terpal,”sebutnya.

“Kita sangat menyayangkan, karena kantor anggota DPRD Pasaman Barat terlihat kumuh dan terdapat rembesan air dimana – mana. apakah tidak ada anggaran untuk memperbaikinya. Kita berharap, dengan anggota DPRD Pasbar yang baru ini langsung bertindak untuk memperbaiki gedung megah itu,” harapnya.

Disamping itu, seorang praktisi hukum Pasaman Barat, Afratama.SH mengatakan, gedungnya kumuh, tak ubahnya seperti rumah hantu. Sehingga, tidak mencerminkan sebagai gedung tempat menampung aspirasi Rakyat.

Padahal kata Afratama, gedung DPRD Pasaman Barat itu tertumpang harapan masyarakat untuk lebih baiknya Pasaman Barat ini.

“Gedung itu merupakan tempat pembahasan anggaran untuk kemajuan daerah Pasaman Barat. Justru aneh, kenapa mereka tidak menganggarkan untuk biaya pemeliharaan dan perawatan gedung tempat mereka agar nyaman bekerja. Sementara, untuk anggaran yang lainnya mereka anggarkan,” Tegas Afratama.

Ia berharap, agar anggota DPRD yang baru dilantik bisa menganggarkan perbaikannya.

“Anggarkanlah untuk perbaikan gedung DPRD Pasaman Barat itu. Supaya terlihat bagus dan indah dipandang mata dan nyaman untuk dikunjungi,” pungkasnya.

Ketika dihubungi melalui WhatsApp, Sekwan Pasaman Barat, Joni Hendri, tidak memberikan tanggapan.
Upaya untuk menemuinya langsung di kantor juga tidak berhasil, karena bersangkutan tidak berada di tempat. Buyung

More From Author

Semen Padang Peduli, 400 Kantong Darah untuk Sesama

Hadiri Pemberian Bantuan Pemakaian Air Bersih, Emiko : Bisa Bermanfaat Bagi Masyarakat Guna Kebutuhan Rumah Tangga

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

ADVERTISEMENT