SOLOK, INVESTIGASI_Tournamen sepak bola paling spektakuler dan akbar memperbutkan hadia total 300 juta berakhir dengan begitu indah dan menghibur pecinta si kulit bundar
Fadlul Efendi Cup turnamen sepakbola terbesar antar klub se Sumatera tersebut berlangsung di Stadion Marahadin Kota Solok.
Tim asal kota Pekanbaru Andika FC, mampu tampil sebagai juara, setelah di grand final menaklukan Saga FC dengan Skor 2-0, Sabtu (31-8)
Laga menarik itu, disaksikan kurang lebih 8000 penonton. Jalannya pertandingan sangat menghibur dan menarik. Jual beli serangan kedua tim mampu memberikan hiburan bagi pencinta sepak bola yang ada di Sumatera Barat khususnya Kota Solok.
Laga disaksikan oleh unsur Forpinda Kota Solok, anggota DPR Kota Solok Benny, Perwakilan Asprov sumatera Barat dan sejumlah tamu undangan tersebut menjadi momen yang paling indah di akhir pekan.
Andika FC yang diperkuat sejumlah pemain muda, mampu mengatasi perlawanan Saga FC, klub asal Kabupaten Sijunjung dengan skor 2-0 tanpa balas.
Laga di pimpin oleh wasit Asosiasi Provinsi Sumatera Barat (Asprov) Bayu Pratama dan penugasan langsung oleh mantan wasit nasional Bidang Kompetisi, Yulius Dede berjalan ketat dan menghibur
Setelah pertadingan berakhir Owenr FE CUP, Fadlul Efendi sangat puas melihat penampilan ke dua tim. “Allhamdulliah, laga berlangsung cukup menarik dan menghibur. Ini baru awalkita lakukan, sudah sukses,”ujarnya.
Ia juga mengatakan, turnamen ini akan dijadikan kalender tetap dan akan diselenggarakan setiap tahun.
“Saya siap menghidupkan dan menggairahkan kembali dunia sepak bola di Kota Solok,” tegas pengusaha yang sukses dan punya komitmen membangun kampung halaman, termasuk sepakbola
Grand final terkesan sangat meriah dan fantastis, menjadi tolak ukur untuk mengemas sebuah turnamen.
“Atas nama Owner FE Cup saya mengucapkan ribuan terima kasih kepada semua pihak, yang telah bekerja extra keras, bahu membahu hingga tournamen ini berakhir,” katanya
Trophy bergilir dan tetap diberikan oleh Fadlul Efendi kepada tim Andika FC Pekanbaru dan runner up diberikan oleh unsur Forpinda Kota Solok. Sementara, pemain terbaik dan top skor diberikan oleh Budi Sudarsono mantan pemain Timnas, pemain terbaik dberikan oleh Erwin Sofyan Exco PSSI Sumatera Barat.
Selain trophy tetap dan piala bergilir, panitia pelaksana, juga memberikan hadiah tabanas sebesar Rp100 juta untuk juara 1, runner up Rp75 juta, topskore Rp 5 juta dan pemain terbaik Rp5 juta. Jetar
About Author
