Wakil Rakyat atau Ketua Rakyat

Spread the love

Oleh : Idwar

Begitu yang di rasakan oleh Rakyat. Perwakilan mereka tidak lagi mendengarkan aspirasi. Sekarang, cocok nya bukan Wakil rakyat lagi, lebih pasnya jadi ketua rakyat,. Sebab, perwakilan mereka yang ada di gedung tersebut, tidak lagi menjadi wakilnya. Sslelama ini rakyat hanya bisa mendengar kan apa yang di kehendaki dan tidak lagi mendengarkan apa yang di sampaikan oleh rakyat

Sewaktu akan pemilihan calon anggota DPR, berjanji akan mendengarkan aspirasi rakyat. Setelah terpilih mereka tidak lagi mendengarkan apa yang di sampaikan oleh rakya. Itu yang terjadi selama ini dirasakan oleh rakyat

Rakyat sekarang sudah mulai ragu pada wakilnya yang ada di gedung dewan. Untuk apa lagi kita sebagai rakyat dapat mempercayai wakilnya. Sudah begitu banyak wakil – wakilnya yang tidak lagi menyuarakan aspirasi mereka. Wajar saja, timbul seloroh, mereka itu Wakil Rakyat apa Ketua Rakyat.

Seharusnya, sebagai wakil rakyat, mereka mendengarkan apa – apa yang di suarakan rakyat. Bukan,c sebaliknya yang terjadi selama ini, rakyat yang mendengarkan apa yang di kehendaki wakil nya itu

Maka, selama ini rakyat sering demo ke gedung DPR. Karena, mereka tidak lagi mendengarkan aspirasi rakyat. Mereka yang terpilih menjadi wakil rakyat, hanya mementingkan pribadi, golongan dan partai – partai tempat berlindung

Untuk kedepannya, rakyat berharap, semoga Wakil – wakil nya yang ada di gedung dewan, dapat menyuarakan aspirasinya

More From Author

Bupati Solok Cup III 2024, Resmi Ditabuh, Epyardi Asda : Sepakbola, Sarana Membangun Karakter, Mempererat Persatuan dan Kebersamaan

Gebyar Turnamen Sepakbola Bupati Solok Cup 3, Disambut Antusias Pecinta Sepakbola, Epyardi Asda : Junjung Tinggi Sportifitas, Utamakan Skill dan Profesional

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

ADVERTISEMENT