
Dua kali gagal ikut Pekan Olahraga Nasional (PON) tim Porwil Sumbar kurang diperhitungkan. Padahal, Porwil yang diselenggarakan bulan November 2023 di Pekanbaru, hanya diikuti delapan propinsi di Sumatera
Pasalnya, sebagai tuan rumah Aceh dan Sumut lolos secara otomatis. Tingga dua tiket yang akan diperebutkan oleh delapan tim. Diantaranya, Riau, Kepulauan Riau, Jambi, Bengkulu, Sumatera Selatan, Bangka Belitung dan Lampung.
Sebenarnya kesempatan untuk lolos cukup besar, sebab lawan tangguh Aceh dan Sumut sudah lolos. Kemungkinan lawan terberat tuan rumah Riau. Dari dua tiket yang tinggal, apakah Sumbar bisa merebut satu tiket
Meski berat, namun Era Sukma Munaf yang dipercaya sebagai manager tetap optimis untuk lolos. Dan, memecahkan kebuntuan dua kali gagal berpartisipasi di PON. Dalam keterbatasan SDM, terkendala dana dan pendeknya persiapan, Era Sukma tetap memasang target untuk lolos
Bagi Era Sukma sepakbola ini adalah team work. Butuh kerjasama yang baik berbagai pihak. Termasuk pemain, pelatih dan komponen yang ada. Jika ini bersatu tak ada yang berat untuk diperjuangkan. Dan, ia juga berharap netizen juga memberikan dukungan
Ia menyadari netizen sangat kritis, apalagi dua kali gagal ikut PON. Gagal netizen langsung menghujat, berhasil tak ada pujian. Namun, ini resiko yang diterima saat dipercaya memegang tim. Segala resiko itu, tetap dilalui demi mencapai prestasi
Melihat hasil uji coba dengan PS Tiga Naga yang berakhir imbang, Era Sukma berharap perlu dilakukan evaluasi. Ia yakin masih banyak talenta talenta muda di Sumbar ini. Dengan tegas ia mengatakan, Sumbar tak kekurangan talenta sepakbola. Buktinya, banyak terpakai diluar Sumbar.
Namun, melihat beberapa uji dilakukan di Lapangan Stadion Utama Sumbar di Sikabu, Kabupaten Padang Pariaman, terjadi peningkatan permainan. Rasa percaya diri pemain mulai tumbuh, kekompakan terjaga. Diyakini, dengan progres terlihat sekarang ini, Tim PON Sumbar, bisa merebut dua tiket yang tersisa
Dengan waktu yang tersisa ini, disamping mengoptimalkan pemain yang ada, kita perlu suntikan pemain baru. Tak kalah pentingnya, kita memotifasi mereka untuk memberikan yang terbaik untuk Sumbar. Kalah menang itu biasa, tapi kita tetap bekerja keras memberikan yang terbaik.
Terlepas dari segala keterbatasan, Era Sukma mantan Ketua Askot Pesisir Selatan, tetap memotifasi pemain untuk terus berjuang, memanfaatkan waktu yang tersisa. Semoga dengan kebersamaan dan semangat pantang menyerah, kita bisa merebut satu tiket dari dua tiket yang tersisa.
Oleh
Novri Investigasi