
PADANG–INVESTIGASI, Penjabat (Pj) Wali Kota Padang Andree Algamar bersama pimpinan OPD di lingkungan Pemerintah Kota (Pemko) Padang kompak memakai baju adat Nusantara dalam acara peringatan Hari Sumpah Pemuda (HSP) 2024 yang berlangsung di Lapangan Apeksi Balai Kota Padang, Senin (28/10/2024).
Andree Algamar tampak gagah mengenakan baju adat Mentawai dengan warna yang didominasi merah dan dihiasi berbagai aksesori seperti kabit (cawat), sabok (kain penutup aurat bercorak di depan kabit), sorat (ikat kepala), serta luat (ikat kepala manik-manik berhias bulu-bulu binatang dan bunga).
Tak kalah menarik, para tamu undangan mengenakan pakaiat adat dari daerah lain seperti Batak, Minangkabau, Melayu, Jawa, Dayak, Bali, hingga Papua.
Pada akhri upacara, dimumkan peserta dengan busana adat Nusantara terbaik. Salah seorang pemenang yakni Kepala Bagian Hukum Setda Kota Padang Rita Englen yang tampil mengenakan baju adat Bali.
Rita Englen menyampaikan makna Hari Sumpah Pemuda bagi dirinya sebagai ajang untuk kembali menggalakkan persatuan.
“Sumpah Pemuda mengingatkan kita untuk menghargai keberagaman. Meski kita berbeda-beda, dari budaya yang beraneka ragam, kita tetap satu kesatuan dari Sabang sampai Merauke. Kita harus terus memperjuangkan makna Sumpah Pemuda,” ujar Rita. —rchrd