PASBAR, INVESTIGASI_Hanya hitungan bulan, sejak di bangun tahun anggaran 2023 kemarin, proyek pekerjaan Pembangunan Unit Sekolah Baru SMAN 2 Lembah Malintang, Nagari Koto Sawah, Ujung Gading, kualitas cat sudah pudar dan loteng mengalami rusak.
Berdasarkan informasi, kontraktor pelaksana dari proyek tersebut, Cv. Aurora Kyarie, dengan nomor kontrak : 420,02/1681.02,01/PSMA – 2023 tanggal 07 Agustus 2023. Nilai kontrak dari proyek tersebut ; Rp 2.400,000,000,00. masa pelaksana 120 seratus dua puluh hari kalender, sumber Dana dari APBD Provinsi Sumatra Barat TA 2023.
Pantauan media ini, proyek SMA N 2 Lembah Melintang baru hitungan bulan kondisi cat sudah mengalami pudar, sedangkan pada bagian loteng sudah ada yang rusak.
Saat dikonfirmasikan kepada pelaksana lapangan CV. Aurora Kyarie Toto mengatakan, pihaknya sudah bekerja maksimal dan pekerjaan sudah diterima pihak dinas. “Jadi tidak lagi merupakan tanggung jawab kami,” terangnya.
Begitu juga saat dikonfirmasikan kepada Kepala Bidang SMA Dinas Pendidikan Sumbar, Mahyan berkali – kali di konfirmasi tidak mau memberikan respon terkait kondisi hasil akhir proyek pembangunan USB SMA N 2 Lembah Melintang. Malah, terkesan cuek dan tidak mau memberikan jawaban terkait seputar pembangunan USB SMA N 2 Lembah Melintang.
Tak jauh beda PPTK Kegiatan Pembangunan USB SMA N 2 Lembah Melintang Irmansyah, tak mau kalah dengan Kabid SMA, ia pun tidak pernah memberikan respon terkait konfirmasi awak media ini. Walaupun berkali – kali dihubungi maupun di kirimkan pesan singkat aplikasi whatshaap.
Sementara itu, Ketua DPD LSM Topan RI Perwakilan Pasbar Arwin Lubis, mengaku seputar hasil akhir pembangunan unit sekolah baru (USB) SMAN 2 Lembah Melintang diduga sarat adanya Kolusi, Korupsi dan Nepotisme (KKN). Karena, apa hasil akhir merupakan proses yang akan diterima masyarakat. Jika kualitas dan mutu dijaga oleh kontraktor, tentunya tidak mungkin hanya hitungan bulan sudah pudar dan pucat cat dinding sekolah. Begitu juga dengan kondisi loteng, jika kualitas dan proses pemasangan sesuai kontrak kerja, maka akan menghasilkan kualitas yang bagus. Dan, jika pihak terkait mengawasi dan bekerja sesuai aturan, kita yakin kondisi bangunan dan kualitas akan tetap terjaga.
Kita akan lihat respon baik dari Dinas Pendidikan Sumbar maupun kontraktor pemenang tender, jika tidak ada respon kita akan berkirim surat kepada pihak berwajib guna melakukan audit hasil akhir dari Pembangunan SMAN 2 Lembah Melintang. BUYUNG