Ada terlihat beda, disela sela pesta rakyat Festival Muaro. Tidak saja, kemeriahan dan dipadatkan ribuan penghujung, tapi juga pemandangan indah menyejukkan mata. Kemesraan Walikota Hendri Septa dan Wawako Ekos Albar, terlihat disela sela acara itu.

Kesibukan selama ini, jarang mereka terlihat jalan berdua, disatukan pada acara tahunan bertajuk Tempo Doeloe itu. Bercanda saat menyaksikan acara selaju sampan. Mengangkat bendera finish berdua, pemandangan yang jarang bersua

Lebih asyik lagi, saat Hendri Septa dan Ekos Albar, berdayung sampan menelusuri Sungai Batang Arau Muaro Padang, tempat dilaksanakan acara Selaju Sampan itu. Sabiduak Sadayuang, mereka terlihat mesra diatas sampan itu.

Mungkin tak terlihat lagi kemesraan ini atau hadiah terindah dipenghujung jabatan. Karena, bulan Mei 2024 nanti, mereka tak lagi menakhodai Kota Padang. Bahkan, diprediksi bersaing untuk tetap bertahan memimpin Kota Padang pada Pilkada Serentak 2024 nanti

Setahun mereka bersama. Setahun, bergandeng tangan memimpin Kota Padang. Kadang suara miring mengiringi ketidakmesraan. Tapi, dipenghujung jabatan, mereka terlihat mesra. Menutupi kisah dan perjalanan mereka memimpin Kota Padang.

Sekarang, saatnya mereka bersaing dan berseberangan pada Pilkada Serentak Kota Padang yang akan dilaksanakan November 2024 nanti. Bersaing secara sehat, menarik simpati warga untuk melanjutkan perjuangan memimpin Kota Padang

Penulis Alwisray