
PADANG, INVESTIGASI_Rauangan alat berat membelah jalan. Galian sedalam 180 Cm untuk pekerjaan pipa HDPE DN 400 di Lubuk Begalung, tak menganggu aktifitas warga. Apalagi, lokasi pekerjaan padat rumah penduduk, tempat usaha dan perkantoran
Bahkan, juga jalan utama yang ramai volume kendaraan. Cara cerdas mengerjakan pipa itu, tentu dilakukan malam hari. Dan, pagi sudah normal seperti semula. Rutinitas warga masuk rumah, pelanggan masuk toko, persimpangan jalan menuju perumahan dan perkampungan berjalan seperti biasa.
Apalagi, galian sedalam 180 Cm itu, tumpukan tanah menutupi badan jalan. Jika dibiarkan akan menganggu warga dan pengendara melewati lokasi pekerjaan. Prinsip kerja, gali langsung tutup diterapkan untuk melakukan pekerjaan pipa itu. Dan, sampai saat ini tak ada gangguan berarti
Uncu pelaksana lapangan, mengatakan, demi keamanan dan kenyamanan warga. Tak merugikan warga yang berjualan dan berdagang di lokasi pekerjaan. Tak menganggu lalu lintas di jalan yang padat kendaraan itu. Tentu solusinya bekerja di malam hari.
“Para pekerja bekerja malam sampai dini hari. Begadang menjadi bagian dari pekerjaan proyek pipa ini. Intinya, pekerjaan selesai, kenyamanan warga tak terganggu. Ini lah menjadi prinsip kami dalam mengerjakan pipa ini,” kata Uncu
Uncu juga berharap, pengertian warga dengan adanya proyek pipa ini. Namun, prinsipnya kita tetap memberikan keamanan dan kenyamanan dalam bekerja. Sehingga tak ada yang merasa terganggu. Kerjasama berbagai pihak, juga memperlancar pekerjaan,” ulas Uncu. Nv